Radiasi Matahari adalah pancaran energi yang berasal
dari proses thermonuklir yang terjadi di Matahari. Energi radiasi
Matahari berbentuk sinar dan gelombang elektromagnetik. Pancaran radiasi
matahari sebesar 100% masuk ke bumi melalui atmosfer kemudian sampai ke
permukaan bumi dan sekitar 30% dari radiasi tersebut akan dipantulkan kembali
ke angkasa luar. Proses pemanasan permukaan bumi melalui dua cara yaitu secara
langsung dan tidak langsung. Paragraf berikut akan menjelaskan mengenai proses
yang umumnya terjadi pada kedua cara tersebut.
(Sumber : disini)
Proses pemanasan secara langsung diantaranya melalui proses
absorpsi, refleksi dan difusi . Dimana pada proses absorpsi terjadi penyerapan
panas matahari oleh unsur-unsur di atmosfer yang menyerap radiasi tersebut
seperti oksigen, nitrogen, ozon, hidrogen dan debu. Kemudian pada proses
refleksi pemanasan matahari oleh udara atau atmosfer dan awan kemudian
dipantulkan kembali ke angkasa oleh butir-butir air di atmosfer. Selanjutnya
proses pada proses difusi terjadi penyebaran sinar/panas matahari ke segala
arah oleh atmosfer.
Kemudian pada proses pemanasan
tidak langsung diantaranya melalui proses konduksi, konveksi, adveksi
dan turbulensi. Pada proses konduksi ini terjadi perambatan panas matahari pada
lapisan udara bawah kemudian mengalirkannya ke lapisan udara di sekitarnya.
Kemudian pada proses Konveksi terjadi perambatan panas oleh gerakan udara
secara vertikal. Selanjutnya proses adveksi terjadi perambatan panas oleh
gerakan udara secara horizontal dan pada proses tubulensi terjadi perambatan
panas oleh udara yang tidak teratur atau berputar-putar ke atas.
Proses pemanasan secara langsung
dan tidak langsung merupakan tahapan proses pemanasan oleh radiasi matahari ke
permukaan bumi ,kita dapat mengetahui bahwa terdapat banyak proses didalam dua
cara tersebut dan berlangsung cepat. Jadi dapat kita simpulkan bahwa melalui
proses tersebut menyebabkan radiasi sinar matahari tidak sepenuhnya diterima
oleh permukaan bumi.
Terima kasih penjelasannya
ReplyDelete